DBD Ancam Anak-Anak

DBD Ancam Anak-Anak

\"Ary, CURUP, BE - Meski belum ditetapkan status KLB pada kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Rejang Lebong, diketahui saat ini kasus tersebut lebih banyak menyerang anak-anak. Berdasarkan data yang dimilik RSUD Curup, dari 31 pasien RSUD Curup yang positif menderita DBD 20 orang diantaranya merupakan anak-anak umur 12 tahun kebawah. \"Memang untuk bulan Januari kemarin, penderita DBD ini didominasi oleh anak-anak,\" ungkap Kasubag Rekam Medis dan Promosi Kesehatan Sri Maryati Selasa (2/2) kemarin Lebih lanjut Sri menjelaskan, selama bulan Januari kemarin. Selaina da 31 pasien yang dinyatakan positif DBD. Pihaknya juga merawat delapan orang yang diduga suspek DBD. \"Selain warga Rejang Lebong sebagian ada dari Kepahiang dan Lebong. Namun untuk pasien dari Rejang Lebong ini sebagian besar dari wilayah Kota Curup ini,\" jelas Sri. Sementara itu, salah satu pasien disangka penderita DBD Femi (14) salah satu pelajar SMP warga desa Bengko kecamatan Sindang Dataran yang tinggal ditempat kontrakan dikawasan Sukowati Curup saat ini masih dalam perawatan medis. \"Ya ini salah satu pasien disangka DBD, kita lihat banyak tanda-tanda ciri DBD, selain bintik pada kaki dan tangan juga mengalami ciri lainya, saat ini kondisinya sudah membaik,\" ujar Yan Darwin Kepala Ruangan yang tempat Femi dirawat Sementara itu, Kabid Pengendalian, Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P3PL), Nunung Tri Mulyanti SKM MM Dinas kesehatan Rejang lebong Nunung menjelaskan, pihaknya terus melakukan upaya pemutusan mata rantai penyakit DBD di Kabupaten Rejang Lebong terutama pada daerah endemik DBD. \"Kita terus membagikan bubuk abate, gotong royong di daerah endemik DBD bekerjasama dengan puskesmas, perangka kecamatan dan desa serta pihak terkait,\" paparnya. Di sisi lain, dalam pemutusan mata rantai DBD di Rejang Lebong, Plt Sekda Rejang Lebong I H Zulkarnain MT mengaku dalam wkatu dekat ini akan segera melakukan rapat koordinasi dengan pihak terkait untuk menanggulangi masalah DBD di Rejang Lebong \"Kita masih koordinasi dengan pihak terkait segera melakukan gebrak DBD serentak memutus rantai penularan dan sarang penyebab DBD,\" demikian Sekda.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: